Penutupan Orientasi Lapangan Taruna/Taruni POLTEKIP Angkatan 54

Ada pertemuan maka ada juga perpisahan, ada awal dan ada juga akhir. Hal ini yang dirasakan oleh para Taruna/Taruni Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) angkatan 54 yang menjalani orientasi lapangan di Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Pada hari ini, Selasa 30 Juni 2020 para Taruna/Taruni Poltekip angkatan 54 mengakhiri masa orientasi lapangan di Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara yang sudah berlangsung dari awal Juni 2020. Acara ini sekaligus menjadi acara perpisahan bagi para Taruna/Taruni tersebut.

Bertempat di aula Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara, acara dibuka oleh penyerahan plakat oleh perwakilan Taruna/Taruni Poltekip Angkatan 53 kepada Kepala Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara, Nety Saraswaty, Bc.IP, S.H, M.Si. Kenang-kenangan yang diberikan oleh Taruna/Taruni Poltekip ini disambut hangat oleh Ibu Kabapas. Acara kemudian dilanjutkan oleh presentasi hasil orientasi lapangan oleh perwakilan Taruna Muda Erwinsyah Sungkar. Dalam paparannya Erwinsyah menjelaskan semua ilmu yang didapat mengenai Balai Pemasyarakatan (Bapas) mulai dari sejarah berdiri, tugas & fungsi, organisasi & tata kerja, bentuk layanan di Bapas, tugas para PK, hingga puisi yang dibuat khusus oleh rekan-rekan Taruna/Taruni Poltekip angkatan 54 untuk Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara.

Setelah presentasi dilakukan oleh perwakilan Taruna Muda Erwinsyah Sungkar, Nety Saraswaty selaku Kabapas memberikan beberapa masukan dan kritik yang membangun. Dalam penjelasannya Nety menjelaskan bahwa masih ada beberapa isi dari presentasi yang harus diperbaiki oleh Taruna/Taruni Poltekip angkatan 54 yang baru saja menyelesaikan masa orientasi lapangan di Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Nety Saraswaty melihat ada beberapa hal teknis dalam paparan yang masih kurang sesuai dengan perkembangan Bapas selama ini. “Mungkin adik-adik kurang koordinasi ya waktu menyusun presentasi ini. Sebaiknya segala sesuatu yang akan disampaikan terlebih dahulu dikoordinasikan dan dikonsultasikan kepada mentornya, agar hasilnya benar-benar sudah tepat dan sesuai,” Nety Saraswaty menjelaskan. “Masukan dan kritik ini saya sampaikan bukan apa-apa ya, saya hanya ingin memastikan bahwa adik-adik benar-benar mendapatkan ilmu dan pengetahuan yang benar dan tepat selama menjalani orientasi lapangan di Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Ini kedepannya buat kebaikan adik-adik dan buat kebaikan Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara juga,” tambah Nety.

Seluruh masukan dan saran yang diberikan oleh Ibu Kabapas sangat diresapi oleh para Taruna/Taruni Poltekip untuk kemajuan mereka sebelum terjun kedalam dunia kerja Pemasyarakatan sesungguhnya kelak. Sebelum acara berakhir, dilakukan sesi foto bersama antara para Taruna/Taruni Poltekip dengan Ibu Kabapas beserta jajarannya. Dengan berakhirnya masa orientasi lapangan diharapkan ilmu, wawasan dan pengalaman yang sudah didapat selama ini mampu menjadi bekal yang baik bagi para Taruna/Taruni Poltekip dalam berkarier di Pemasyarakan nantinya.