Semangat dan kerja keras seluruh pegawai Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara dalam mewujudkan impian untuk menjadi Satuan Kerja (Satker) yang mendapatkan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) hampir menjadi kenyataan. Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara tinggal satu langkah lagi mendapatkan predikat WBK setelah Tim Penilai Internal Pembangunan Zona Integritas (TPI ZI) dari Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI meloloskan Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara untuk diusulkan kepada Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) sebagai Satker berpredikat WBK.
Pada hari Rabu 17 Juni 2020, Tim Penilai Internal Pembangunan Zona Integritas dari Itjen Kemenkumham RI berkunjung ke Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara untuk melakukan uji petik sekaligus melihat pelaksanaan inovasi yang dikembangkan oleh Tim Kelompok Kerja (Pokja) Zona Integritas (ZI) Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Kedatangan Tim Penilai Internal yang diketuai oleh Bpk. Doktor Gurning atau yang akrab disapa Pak Edo, beserta 2 rekannya yaitu Ibu Ristianti Muji Kartika Sari dan Ibu Rini Yuniasih disambut baik oleh Kepala Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara, Ibu Nety Saraswaty, Bc.IP, S.H, M.Si. Tim Penilai Internal diterima langsung oleh Ibu Kabapas di ruang kerjanya. Pada kesempatan itu Bpk. Doktor Gurning menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dan kerja keras seluruh pegawai Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara dalam mewujudkan WBK, termasuk dalam membuat inovasi aplikasi Sistem Informasi Litmas Bapas Jakarta Timur Utara (SILIMBAT). Beliau juga menambahkan bahwa Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara akan diusulkan ke Kemenpan RB pada tanggal 13 Juli 2020, sedangkan penilaian dari Tim Penilai Kemenpan RB akan dilakukan antara bulan Juli-September 2020.
Kegiatan dilanjutkan dengan Paparan dan Uji Petik dari Tim Penilai Internal Pembangunan Zona Integritas yang dilaksanakan di ruang sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Dalam paparannya, Tim Penilai Internal memang mengapresiasi terhadap apa yang sudah dilakukan oleh Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara menuju WBK, namun ada beberapa hal juga yang harus diingat oleh seluruh Tim Pokja ZI Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Hal tersebut antara lain : 1) Laporan pembentukan Tim Pokja ZI Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara; 2) Pembentukan agen perubahan di Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara; 3) Pembuatan maskot dan jargon Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara; 4) Pembuatan jingle Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara; 5) Mengurangi standing banner dan memperbanyak permanen banner yang ditempel di tembok/dinding; 6) Pesan agar Kabapas benar-benar menguasai materi ketika presentasi di depan Tim Penilai Kemenpan RB.
Semua saran dan masukan yang diberikan oleh Tim Penilai Internal sangat diresapi oleh para anggota Tim Pokja ZI Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Acara kemudian dilanjutkan dengan paparan mengenai pengembangan inovasi aplikasi SILIMBAT yang dibuat oleh Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Paparan dilakukan langsung oleh pembuat/developer dari SILIMBAT yaitu Bpk. Muhammad Royan yang juga merupakan Asisten Pembimbing Kemasyarakatan di Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara. Bapak Royan menjelaskan dengan lengkap dan detail terkait pengembangan aplikasi SILIMBAT sesuai masukan dan arahan yang diberikan oleh Tim Penilai Internal sebelumnya.
Sebagai penutup, Tim Penilai Internal berharap agar Tim Pokja ZI dan seluruh pegawai Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara tetap menjaga kekompakan, semangat, dan kerja keras dalam mewujudkan Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara untuk menjadi WBK. Sebagai tambahan, Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara dapat diusulkan kepada Kemenpan RB untuk menjadi WBK karena memperoleh Nilai Hasil Evaluasi = 78,85; Nilai K. Pengungkit = 40,51; Nilai IPP = 19,11; Nilai IPK = 14,23; Nilai TL Temuan = 5; LHKPN dan LHKASN = 100%. Hasil tersebut akhirnya meloloskan rekomendasi dari Tim Penilai Internal agar Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara diusulkan menjadi Satker yang mendapatkan predikat WBK. Hasil positif ini diharakan terus berlanjut hingga akhirnya Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara benar-benar resmi dinyatakan sebagai Satker Wilayah Bebas Korupsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar